beau jeune homme

Thursday, October 12, 2006

.:. Third Eye Blind .:.



Alternative. Itulah nama aliran musik non boyband yang pertama kali diperdengarkan ke telingaku. Hingga saat ini pun hanya aliran musik tersebut yang mendominasi sisi musikalitasku.

Alternative sendiri, cmiiw, mulai muncul pada era 90-an. Mengusung warna musik yang berbeda, alternative menawarkan sesuatu yang baru bagi anak muda saat itu. Mungkin kalo sekarang anak muda itu sudah berumur 20 an hingga 30 tahun. Sangat jarang ditemui saat ini anak muda umur belasan tahun yang menyukai alternative.

Saat itu alternative telah berkembang beberapa tahun hingga aku mendengarnya untuk pertama kalinya.

THIRD EYE BLIND. Inilah band alternative pertama yang aku dengar. Pertama tau karena disuruh abang sepupu buat beli kaset nya. Oya jaman itu kaset masih sangat populer. Berhubung ga ada duit tetap aja aku ga beli kasetnya. Dan tetap aja sepupuku yang beli kasetnya.

Third Eye Blind. Itu judul album pertamanya. Sederhana bukan...Tapi ketika mendengar isinya, fiuhh, 4 orang jenius musik ada di telingamu. Berlebihan? Ngga juga menurutku.

Oke.

Dimulai dari Losing A Whole Year. Emosi langsung terbakar dengan teriakan Stephen Jenkins menyuarakan “i remember you and me used to spend the whole goddamned day in bed....”. Yang paling asik dari lagu ini adalah keahlian SJ dalam menghasilkan rima yang pas.

rich daddy left you with a parachute”

ur voice sounds like money n ur face’s cute”

“but ur daddy left u with no love”

“you touch everything with a velvet glove”

Dilanjutkan dengan Narcolepsy. Intro lagu ini santai banget, you’ll fall in love with this one. Hingga ada teriakan. Itulah emosi yang diusung Third Eye Blind. Tag line dari lagu ini :

“i can feel this narcolepsy slide into another nightmare”

Selanjutnya adalah lagu yang semua orang tahu. Semi Charmed Life. Yah kalian tahu lah lagu ini. Ga banyak yang perlu aku ceritakan. Lagu yang catchy.

Terlalu panjang kalo aku harus menceritakan tiap lagu-lagu bagus berikutnya. Intinya sih satu album berisi lagu-lagu yang berbeda dan asik banget. Kita skip lagu(s) :

“Jumper”

"Graduate”

“How’s It Going To Be”

“Thanks A Lot

“Burning Man”

“Good For You”

London

“I Want You”

“The Background”

Dan sekarang kita masuk ke Motorcycle Drive By. Stephen bilang : “This is a song about a girl who dumped me”. Judul lagunya aja udah dingin banget. Kalo kalian dengerin lagu ini di suatu pegunungan dalam keadaan depresi mungkin kalian bakal langsung bunuh diri abis dengerin lagu ini. Kayak tagline nya:

“i’ve never been so alone and i’ve never been so alive”

Ceritanya tentang kekecewaan terhadap seorang wanita. One thing that’s too good to be true. Awalan lagu ini adalah setting perenungan atas kekecewaan itu.

Summer time and the wind is blowing outside
in lower Chelsea
And I don't know what I'm doing in this city
The sun is always in my eyes
It crashes through the windows
And I'm sleeping on the couch
When I came to visit you
That's when I knew
That I could never have you
I knew that before you did
Still I'm the one whose stupid

Ada lirik romantis banget tentang wanita ini.

This is a view on a motorcycle drive by
The cigarette ash flies in your eyes and you don't mind
And you smile
And say the world it doesn't fit with you
I don't believe you
You're so serene
Careening through the universe
Your axis on a tilt
You're guiltless and free
I hope you take a piece of me with you

Disini emosi Stephen mulai naik. Deep Dissappointment. Kemudian muncullah penyesalan-penyesalan itu.

Where's the soul I want to know
New York City is evil
The surface is everything
But I could never do that
Someone would see through that
And this is the last time
We'll be friends again
And I'll get over you
And you'll wonder who I am

Tapi semua itu berakhir dengan rasionalitas terhadap kekecewaan itu. Nothing can turn back time. Hingga dia menyadari akhirnya semuanya harus bermula lagi.

I go home to the coast it starts to rain I paddle out on the water
Alone
Taste the salt and taste the pain
I'm not thinking of you again
Summer dies and swells rise
The sun goes down in my eyes
See this rolling wave
Darkly coming
To take me
Home

Motorcycle Drive By bukan lagu terakhir. God Of Wine mengakhiri album ini. Lagu tentang total regret. When you lose something you can’t live without.

This is Third Eye blind. This is my music. Tell me yours.

posted by frilo at 12:08 AM

7 Comments:

Sorry buat:
Stephen Jenkins
Kevin Cadogan
Arion Salazar
Brad Hargreaves

untuk menghargai kalian, aku komment lah ya..
self-commenting..
oiya, lagu kelen yang eye conqueror keren juga..

12:44 PM  

kasian bgt siy ampe ngomentarin postingan sendiri,,hehehe =P

gw kasi komen deh..
tp masalahnya gw ga ada yg kenal ama lagu2 mereka..gmn dunk?? =D

5:39 AM  

ah payah ni Dian Novita Sari..
masa ga tau semi charmed life..
slow motion..
never let you go..
deep inside of you..

eh Di , si eta apa kabar?

8:38 AM  

si eta yg mana??
#pura2 oon..#

oo,,si ma**?kbr baek..
ah lo mah ngemeng doank minta dikenalin,,
kpn atuh kpn??jgn lupa udahnya traktir gw.. =P

12:36 PM  

abis wisuda aja deh jadinya..
oke Coy..

4:11 PM  

bsk gw bela2in nonton javarockinland hanya untuk 3rd eye blind!!!

4:57 AM  

Mine too :)

4:02 PM  

Post a Comment

<< Home